786
HEAVENLY TITLESGrandsyeh kita berkata bahwa Allah yang Maha Kuasa memanggil Muhammad (saw) sebanyak dua belas ribu kali, mengundang beliau menuju Kehadirat Ilahi, namun beliau hanya sekali membicarakan hal tersebut.
Alasan yang pertama yaitu untuk menerima berita gembira bagi anak-anak Adam (as) sebagaimana yang tertulis dalam Quran. Allah bersumpah, di atas Kemuliaan IlahiahNya, untuk menjadikan anak-anak Adam mahluk yang sangat terhormat dan mulia dan membicarakan ini setiap kali Dia memanggil Muhammad (saw). Ini merupakan kehormatan tiada batas bagi manusia.
Alasan kedua mengapa Rasulullah (saw) dipanggil dalam Kehadirat Ilahinya, yaitu untuk menerima wewenang dan kekuatan demi menjaga anak-anak Adam dari semua kejahatan dan iblis ("...sebanyak kekuatan yang kamu butuhkan untuk melindungi hamba-hambaKu! ")
Kamu adalah seorang manusia - kita semua manusia - dan manusia dikenal lewat namanya. Yang itu, contohnya, bernama Tariq. Kita bisa lebih menyebutkan dia orang Amerika, seorang Muslim, seorang petani. Lebih banyak deskripsi memberikan kemuliaan pada sebuah nama, atau bisa juga dikatakan, gelar dan nama adalah tanda kemuliannya. Kita katakan bahwa ada realitas, hikmah, dalam budaya Arab semakin banyak nama seseorang, semakin tinggi kemuliaannya.
Nama-nama Allah yang Maha Kuasa, kata Grandsyeh kita, tidak bisa dihitung. Dia memiliki banyak nama sebanyak semua atom di alam raya ini, sebanyak semua partikel dari semua atom-atom tersebut, sampai pada bagian yang terkecil. Ini merupakan tanda kemuliaan tiada batas. Dialah sang Pencipta. Dia mengetahui tiap-tiap bagian dan tempatnya. Dapatkah kamu mengerti kebesaran Allah yang Maha Kuasa? Nama-nama indahnya sampai pada bagian terkecil. Dia memanggil Muhammad (saw) dua belas ribu kali untuk mengajarkan nama-nama indah tersebut, nama-nama mulia. Ketika Rasulullah berusia enam puluh tiga tahun, ajaran ini telah selesai. Beliau kemudian pergi dari dunia ini menuju Kehadirat Allah selamanya... selesai.
The Teachings of Grandshaykh Abdullah Faiz ad-Daghestani
by Maulana Shaykh Nazim al-Haqqani
log on to www.naqsybandi. web.id
-Ilahi anta maqsudi wa ridhaka mathlubi, You are my goal and Your Pleasure is my desire
Diterjemahkan oleh:
Ermita Claudya Mangkona
